Desakita.co – Pemkab Jombang tahun ini menggelontorkan anggaran mencapai Rp 4,6 miliar untuk kelompok ternak.
Total ada 52 kelompok yang menerima bantuan bersumber program Bantuan Keuangan (BK) Pokir (Pokok-Pokok Pikiran) DPRD Jombang.
Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Jombang Agus Susilo Sugioto mengatakan, salah satu upaya mengatasi populasi hewan ternak yang kini cenderung turun, yakni dengan memberikan bantuan kepada kelompok ternak.
”Jadi, tahun ini ada program BK Pokir DPRD Jombang untuk kelompok ternak, pagu anggaranya Rp 4,6 miliar,” kata Agus.
Bantuan itu, lanjut dia, teknisnya diberikan berupa uang. Diterimakan pada 52 kelompok penerima.
”Karena sifatnya bantuan keuangan, sehingga diberikan dalam bentuk uang atau ditransfer ke rekening masing-masing kelompok,” imbuh dia.
Setelah diterima, baru dibelanjakan sesuai dengan proposal yang disetujui pihaknya.
”Jadi, dibelanjakan sesuai komoditas yang diajukan, baik itu jumlahnya dan spesifikasi yang sudah diajukan ke dinas,” tutur Agus.
Selain itu, pihaknya juga menjalankan fungsi monitoring dan evaluasi (monev) program. Tepat ketika bantuan itu sudah dibelanjakan berupa hewan ternak.
”Karena sebelum mereka belanjakan, koordinasi dengan kami untuk menyesuaikan spesifikasi dan jumlahnya,” lanjut dia.
Dijelaskan, program itu merupakan pokir dari kalangan dewan. ”Jadi, dulu anggarannya murni dari DPRD, setelah itu diajukan ke disnak melalui bappeda untuk diverifikasi,” ujar dia.
Semula ada 70 kelompok ternak yang mendapat rekomendasi dari dewan. Namun, setelah dilakukan verifikasi hanya 52 yang lolos.
”Ketemunya dan sesuai persyaratan 52 kelompok,” imbuh Agus.
Setiap kelompok membelanjakan dengan jenis bantuan berbeda. Ada komoditas kambing, domba, sapi potong, ayam buras, itik, hingga sapi perah.
”Jadi, kelompok penerima ini ada yang baru juga lama,” tutur Agus.
Seperti diberitakan sebelumnya, meski setiap tahun pemkab mengalokasikan anggaran untuk belanja hibah bantuan hibah ternak, populasi kambing dan domba di Jombang menurun signifikan.
Disnak mencatat, populasi kambing pada 2022 sebanyak 115,251 ekor. Jumlah ini menurun signifikan pada 2023 hanya di angka 98,272 ekor.
Sementara, populasi domba pada 2022 tercatat sebanyak 65,130 ekor dan pada 2023 jumlahnya turun menjadi 59,332 ekor. (fid/naz/ang)
