Desakita.co – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jombang sukses menggerakkan pemuda-pemudi di Kabupaten Jombang melalui berbagai wadah kegiatan positif dalam upayanya memajukan masa depan bangsa ke depannya.
Pemuda adalah salah satu kunci penting dalam mempercepat pembangunan daerah dan memajukan Kabupaten Jombang.
Hal tersebut yang mendasari Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jombang melalui Bidang Kepemudaan dalam menggelar berbagai agenda kegiatan yang bersentuhan langsung dengan generasi muda di wilayah Kabupaten Jombang.
Beberapa di antaranya melalui program gerakan pemuda pelopor, pembentukan kader inti anti narkoba, pelatihan wirausaha pemuda serta sosialisasi organisasi kepemudaan (OKP).
Baca Juga: Upaya Tarik Wisatawan, Disporapar Jombang Adakan Anjasmoro Fun Adventure Bike 2024
Pemuda Pelopor
Disporapar Jombang menindaklanjuti program Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) dengan menggelar Sosialisasi Pemilihan Pemuda Pelopor Jombang 2024, Kamis (28/3) di Ruang Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang.
Kegiatan tersebut diikuti oleh masing-masing enam calon pemuda pelopor yang mewakili seluruh kecamatan di Kabupaten Jombang, dengan jumlah total 126 peserta.
”Tujuan kegiatan adalah sebagai upaya menggelorakan semangat kepeloporan pemuda sekaligus mewujudkan peran pemuda yang memiliki potensi kepeloporan,” ujar Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Jombang Abdul Hafid ST.
Kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan Fact Finding Pemuda Pelopor Kabupaten Jombang, Kamis (18/7) dengan tujuan untuk mengumpulkan informasi mendalam mengenai kondisi kepeloporan peserta pemuda pelopor.
Kegiatan observasi dan wawancara ini menjadi tolak ukur bagi peserta apakah benar ada kegiatan kepeloporan dan bisa menjadi pelopor untuk masyarakat sekitarnya.
Baca Juga: Disporapar Jombang Luncurkan Program Interkoneksi Wisata Religi Edukatif
Dari seluruh peserta terpilih, Disporapar Jombang bersama tim penilai selanjutnya memilih 13 pemuda pemudi terbaik sebagai pemenang dari lima bidang kepeloporan.
Lima bidang kepeloporan tersebut meliputi bidang pendidikan, seni budaya, pangan, inovasi tekhnologi serta pengelolaan sumber daya alam, lingkungan dan pariwisata.
Para pemenang tersebut mendapat penganugerahan penghargaan saat upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di Alun-Alun Jombang, Senin (28/10).
Tak berhenti sampai di situ, gerakan pemuda pelopor dilakukan secara berkelanjutan setiap tahunnya oleh Bidang Kepemudaan Disporapar Jombang.
Sosialisasi pengkaderan pemuda pelopor Kabupaten Jombang 2025 segera dilakukan, Sabtu (21/9) di Ruang Soero Adiningrat I Sekretariat Kabupaten Jombang. Kegiatan diikuti oleh 87 peserta pemuda pelopor serta perwakilan pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan di Kabupaten Jombang.
Baca Juga: Kembangkan Potensi Wisata Religi Lokal Gerdu Mburi, Pemdes Jatigedong Jombang Getol Lakukan Promosi
Pelatihan Wirausaha Pemuda
Disporapar Jombang menyelenggarakan pelatihan wirausaha dengan tema ’Membangkitkan Semangat UMKM Kaum Milenial’ selama dua hari (27–28/6) di Ruang Cut Nyak Dien Edotel Jombang.
Tujuan utamanya untuk membangkitkan semangat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kalangan kaum milenial.
Pelatihan diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan serta pengetahuan dalam mengembangkan UMKM yang berkelanjutan dan inovatif serta dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat.
Kegiatan selama dua hari tersebut diisi dengan berbagai sesi pembelajaran dan diskusi antara narasumber dan peserta.
Sekretaris Disporapar Jombang Yulita Purwaningsih menuturkan jika para peserta pelatihan merespon positif terhadap seluruh materi yang disampaikan dengan banyaknya ide dan gagasan baru yang tercipta dalam sesi diskusi.
”Ini merupakan langkah awal yang baik dalam menggalakkan semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda.
Dengan adanya dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak terkait, diharapkan UMKM di Kabupaten Jombang dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian daerah,” pungkasnya.
Kader Inti Anti Narkoba
Disporapar Jombang menggelar kegiatan Sosialisasi Dan Pengukuhan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba, Sabtu (12/10) di Ruang Soero Adiningrat I Sekretariat Kabupaten Jombang.
Kegiatan dihadiri oleh sekitar 50 peserta yang terdiri dari pelajar SMA/SMK di Kabupaten Jombang, perwakilan organisasi kepemudaan, dan narasumber dari instansi terkait.
Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran pemuda mengenai bahaya narkoba serta membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menjadi agen perubahan di masyarakat.
Kepala Disporapar Jombang Drs Bambang Nurwijanto MSi menjelaskan bahwa di akhir acara, pihaknya melakukan pengukuhan kader inti pemuda anti narkoba.
”Kader yang terpilih diharapkan dapat menjalankan tugasnya dalam mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh dalam upaya mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan mereka dengan penuh dedikasi dan komitmen,” ujarnya.
Sosialisasi Pembinaan Organisasi Kepemudaan (OKP)
Disporapar Jombang melaksanakan kegiatan sosialisasi pembinaan organisasi kepemudaan (OKP) yang diikuti oleh 50 peserta dari berbagai OKP di Kabupaten Jombang, Minggu (24/11) di Ruang Soero Adiningrat 1 Sekretariat Kabupaten Jombang.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan, keterampilan organisasi, serta pemahaman tentang pentingnya peran pemuda dalam pembangunan daerah.
Rangkaian kegiatan diisi oleh dua narasumber, yaitu Psikolog Bilal Zavanna Sulaiman MPsi yang memberikan materi tentang meningkatkan etos kerja dengan semangat ikhlas dan kebersamaan. Serta founder dan CEO PT Panda Corp Indonesia (Panda Lovely) Indra Rinaldy yang memberikan materi kiat-kiat bagaimana mengelola organisasi maupun bisnis hingga berhasil.
”Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat mencetak pemuda-pemuda yang memiliki integritas, semangat kebangsaan, dan kemampuan untuk mengelola organisasi secara profesional,” terang Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Jombang Abdul Hafid ST.
Seluruh rangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Jombang, serta memperkuat peran serta pemuda dalam berbagai sektor kehidupan, baik di tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. (dwi/naz)
