Desakita.co – Salah satu titik jalan provinsi di Desa Balongbesuk, Kecamatan Diwek, Jombang terdampak proyek irigasi Papar-Turi-Peteterongan (Pariterong).
Pengerjaan di lokasi itu bakal dilakukan paling akhir.
Kepala Dinas PUPR Jombang Bayu Pancoroadi mengatakan, hasil koordinasi menyebut bila lahan yang sudah bebas bisa langsung dikerjakan.
“Karena upaya tahun ini tuntas,” katanya melalui Kabid Sumber Daya Air (SDA) Sultoni, kemarin (22/4).
Baca Juga: Muncul Gelembung Air, Sipon Irigasi Pariterong di Desa Pundong Jombang Baru Setahun Dibangun Rusak
Salah satu titik lantas dicontohkan di Kecamatan Jogoroto. Pengerjaan saat ini mengarah ke Kecamatan Jogoroto.
Kendati begitu, di beberapa titik yang bersimpangan dengan jalan ataupun saluran, sementara dibiarkan dan belum dikerjakan.
Termasuk ruas jalan provinsi di Desa Balongbesuk, Kecamatan Diwek.
”Secara detil kapan dikerjakan belum sampai dibahas ataupun disampaikan,” ujarnya.
Namun, jika dilihat dari pengalaman paket sebelumnya, lokasi atau titik yang bersimpangan dengan jalan raya provinsi itu bakal dikerjakan belakangan menjelang proyek berakhir.
”Biasanya pengerjaan yang agak ribet dengan tingkat volume tidak banyak, jatuhnya nggandol. Sehingga pengerjaan ditaruh di belakang ketika yang lain finishing,” pungkasnya.
Seperti diketahui, tahun ini proyek irigasi Pariterong ditarget tuntas. Pengerjaannya sepanjang 9 kilometer melewati 10 desa di tiga kecamatan.
Meliputi Desa Pandanwangi, Balongbesuk, Ngudirejo dan Desa Kedawong di Kecamatan Diwek. Serta Desa Mayangan, Sawiji, Alang-alangcaruban, dan Desa/Kecamatan Jogoroto.
Hilirnya berada di Desa Sidokerto, Kecamatan Mojowarno. (fid/bin/ang)
