Desakita.co – Pemerintah Desa Sumbernongko, Kecamatan Ngusikan menaruh perhatian besar terhadap peningkatan infrastruktur pertanian.
Salah satunya dengan merealisasikan pembangunan akses jalan pertanian dari dana desa (DD). Selain memudahkan petani menggarap sawah, diharapkan produktivitas hasil panen semakin meningkat.
Kepala Desa Sumbernongko Sumartono mengatakan bahwa akses jalan rabat beton di Dusun Nongko dengan lebar 3 meter tersebut dibangun secara bertahap menyesuaikan anggaran DD sejak 2023 hingga 2025.
”Alhamdulillah tahun 2024 kemarin terbangun sepanjang 110 meter meneruskan pembangunan sebelumnya di 2023, sisanya yang masih berupa jalan tanah sekitar 100 meter,” ujar dia kepada Jawa Pos Radar Jombang.
Akses jalan pertanian sepanjang 600 meter tersebut direncanakan akan kembali dituntaskan pembangunannya secara menyeluruh di tahun ini agar pemanfaatannya lebih optimal.
Tidak hanya untuk akses menggarap sawah, namun juga sebagai jalan alternatif yang menhubungkan wilayah Dusun Nongko dengan Dusun Mernung Kidul.
Baca Juga: Unik, Warga Desa di Jombang Ini Peringati Upacara di Tengah Sawah Hingga Bentangkan Bendera Raksasa
Sumartono menyampaikan, total DD tahun anggaran 2024 yang direalisasikan untuk pembangunan jalan rabat beton senilai Rp 90 juta.
Anggaran tersebut direalisasikan untuk petani sebagai perwujudan program ketahanan pangan.
”Seluruh proses pengerjaan dilakukan oleh tim pelaksana kegiatan (TPK) Desa Sumbernongko sebagai wujud transparansi dan pemberdayaan warga setempat,” tambahnya.
Realisasi pembangunan jalan rabat beton ini sangat bermanfaat untuk mendorong produktivitas pertanian khususnya di Dusun Nongko.
Baca Juga: Progres Pekerjaan Proyek Irigasi Pariterong Jombang Capai Segini, Segera Agendakan Uji Coba Saluran
Sebelum adanya pembangunan, para petani selama awal masa tanam, perawatan sehari-hari hingga panen harus melewati jalan tanah yang berlumpur khususnya saat musim hujan.
”Tapi sekarang, kendaraan untuk keseharian petani hingga mengangkut hasil panen pertanian juga bisa masuk,” pungkasnya. (dwi/naz)
