Desakita.co – Pemerintah Desa Japanan Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang getol melestarikan budaya lokal.
Salah satunya, kegiatan sedekah desa dan grebeg sayur bersama masyarakat, Jumat (31/5).
Kegiatan ini dilaksanakan di Pesarean Ki Sentoto alias Mbah Gondo Kusumo, sosok yang dipercaya pembabat alas Desa Japanan.
”Kegiatan sedekah desa rutin kita gelar setiap tahun. Ini upaya kami menghormati perjuangan leluhur yang telah membabat alas Desa Japanan,’’ ujar Suwaji Kades Japanan.
Sedekah desa sekaligus dibarengkan dengan grebeg sayur yang diikuti seluruh lapisan masyarakat.
Grebek sayur diadakan sejak 2018 sebagai wujud syukur masyarakat atas melimpahnya hasil panen.
”Sempat dua tahun ditiadakan karena Covid-19,’’ jelasnya.
Kegiatan sedekah desa dan grebek sayur diawali dengan doa bersama yang dipimpin sesepuh desa.
Turut hadir Pj Bupati Jombang Sugiat yang notabene putra daerah kelahiran Desa Japanan.
”Kegiatan sedekah desa ini sebagai bentuk ungkapan rasa rasa syukur hasil panen yang melimpah. Kita lakukan bersama di Pesarean Ki Sentoto alias Mbah Gondo,” ujar Pj Bupati Sugiat kepada Jawa Pos Radar Jombang.
Doa bersama sekaligus sedekah desa di makam leluhur, menurutnya bukan perbuatan yang mengarah pada sesuatu selain Allah. Melainkan sebagai bentuk menghormati leluhur.
”Jadi jangan diartikan hal lain. ini memang murni upaya kita melestarikan budaya,’’ pungkas Sugiat. (ang/bin)












