DesaKita.co – Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno, Jombang, dipilih sebagai salah satu lokasi perdana pembangunan fisik Gerai Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Program nasional ini menargetkan pembangunan 80.000 gerai koperasi di seluruh Indonesia, sebagai penggerak ekonomi berbasis desa.
Peletakan batu pertama dilakukan Jumat (17/10) sore di RT 1/RW 6 Dusun Catakgayam Utara.
Baca Juga: Kreatif! Ibu Rumah Tangga di Desa Sengon Jombang Ini Sulap Benang Jadi Cuan lewat Boneka Rajut
Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Forkopimcam Mojowarno, termasuk Koramil 0814-15/Mojowarno yang turut mendampingi proses pembangunan.
”Kami sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimcam Mojowarno, khususnya Koramil 0814-15/Mojowarno, yang telah menjadi mitra penting dalam mempercepat pembangunan gerai koperasi di wilayah desa kami,” ujar Kepala Desa Catakgayam Sugeng Samsuri.
Danramil 0814-15/Mojowarno Kapten Cba Min Hudi menerangkan, proyek ini menjadi bagian dari program strategis nasional yang dilaksanakan secara serentak di lima lokasi terpilih di Kabupaten Jombang.
TNI berperan sebagai pendamping dalam proses pembangunan, sementara sumber anggaran berasal dari kerja sama antara Kementerian Koperasi dan UKM dengan PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero).
Baca Juga: ITS Latih Siswa SMK Muhammadiyah 1 Ngoro Jombang Pahami PLTS, Dorong Energi Bersih Berkelanjutan
”Pihak kami hanya mendampingi, sedangkan pembangunan fisik dan pendanaannya dilakukan oleh pihak Agrinas yang berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” tegasnya.
Kades Sugeng menambahkan, gerai koperasi nantinya akan menampung berbagai jenis usaha masyarakat, mulai dari sembako, hingga penjualan pupuk dan obat dalam layanan apotik.
”Gerai ini diharapkan menjadi pusat kegiatan ekonomi warga, produk lokal, hasil pertanian, hingga kerajinan masyarakat bisa dipasarkan melalui koperasi,” ujarnya.
Ia menegaskan, kehadiran Gerai Kopdes Merah Putih menjadi langkah nyata dalam memperkuat kemandirian ekonomi desa dan meningkatkan daya saing pelaku usaha di wilayah Desa Catakgayam.
”Kami berharap gerai ini dapat segera optimal dan fungsional hingga dapat menjadi contoh bagi desa lain dalam menggerakkan ekonomi masyarakat berbasis koperasi,” pungkasnya. (dwi/naz)