Desakita.co – Camat Ngoro Nur Evva Maylia SSTP MM memiliki komitmen tinggi meningkatkan perekonomian masyarakat.
Salah satunya melalui optimalisasi potensi-potensi wisata yang dinilainya sangat strategis untuk menggerakkan perekonomian masyarakat.
”Kami berkomitmen mengembangkan potensi wisata agar menjadi destinasi menarik bagi masyarakat, dengan begitu bisa menarik wisatawan yang ujung-ujungnya menggerakkan perkonomian masyarakat,” kata Nur Evva kepada Jawa Pos Radar Jombang kemarin (23/10).
Mantan sekretaris Kecamatan Peterongan menambahkan, Kecamatan Ngoro menaungi sebanyak 13 desa.
Masing-masing desa memiliki keunggulan dan potensi wisata tersendiri. Salah satu yang sudah banyak dikenal masyarakat banyak.
Misalnya saja Situs Petirtaan Sumberbeji di Desa Kesamben dan juga Situs Sugihwaras.
Juga potensi peninggalan sejarah di Desa Genukwatu dan Desa Rejoagung.
”Kami ingin mengembangkan potensi wisata sejarah agar lebih menarik bagia masyarakat pecinta sejarah,’’ ujar dia.
Selain itu, banyak lokasi yang menurutnya prospektif untuk dikembangkan menjadi wisata religi.
”Serta ada juga makam Achmad Dzipuro keturunan Sunan Kali Jogo dan Mbah Muchtar keturunan Joko Tingkir atau Raden Hadi Wijaya di Desa Banyuarang,’’ papar dia memerinci.
Selain itu, ada juga situs peninggalan masa kolonial berupa eks jalur rel KA Jombang-Pare yang dapat dikembangkan.
Dari beberapa potensi itu, ia memiliki sejumlah strategi.
Misalnya akan memfungsikan eks Terminal Ngoro sebagai pusat kegiatan masyarakat (PKM) yang dilengkapi ruang pamer untuk UMKM maupun ruang pamer kesejarahan.
Baca Juga: Profil Lengkap Shollahuddin Camat Megaluh Jombang: Dongkrak Sektor Pertanian
Selain itu, pihaknya juga berencana mengadakan event lari Half Marathon Ngoro Run yang rencana rutenya melewati situs-situs bersejarah tersebut.
“Sebagai pendahuluan kami akan mengundang pelari dari Aspala Jombang dan komunitas lari lainnya untuk menjajal rute tersebut,’’ tandasnya.
Di samping fokus pada pengembangan wisata, Nur Evva juga berkomitmen mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional.
Hal itu, diwujudkan dengan peningkatan sarana dan prasarana kepada masyarakat.
”Adapun pembangunan yang kami lakukan misalnya gedung paten, pendopo, pagar,gapura, dan rehabilitasi gedung Kecamatan Ngoro,’’ jelas dia.
Selain itu, pihaknya juga memiliki tekad tinggi mendukung program Pemkab Jombang.
Misalnya, fasilitasi sidang isbat nikah, tingkeban massal, dan pembangunan infrastruktur
Begitupun pembangunan infrastruktur misalnya jalan yang menghubungkan Desa Kauman dan Desa Rejoagung.
Lalu rehabilitasi jembatan dan PJU ruas Desa Sugihwaras dan Desa Kertorejo.
“Serta rehabilitasi jalan yang menghubungkan Desa Ngoro dan Desa Kesamben,’’ pungkasnya.
Hobi Joging dan Mendaki Gunung
DI tengah kesibukannya bekerja, Camat Ngoro Nur Evva Maylia SSTP MM tetap menyempatkan diri menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga.
Salah satu olahraga yang digemari, yakni joging serta hiking alias mendaki gunung.
”Ya untuk menjaga kesehatan tubuh, saya selalu menyempatkan diri berolahraga. Olahraga yang saya sukai adalah lari dan mendaki gunung,’’ ujar dia.
Sebagai wanita karier, sebagai istri, dan ibu rumah tangga, Evva berusaha untuk tetap menjalankan peran tersebut dengan baik.
”Alhamdulillah ketiganya dapat berjalan dengan selaras, berkat komunikasi, kolaborasi, komunikasi, dan dukungan dari suami beserta kedua anak saya,” imbuhnya.
Menurutnya, hiking bersama keluarga merupakan salah satu sarana untuk mendapatkan quality time.
Hiking bersama ini adalah hobi yang menyatukan. Sebab, masing-masing anggota keluarganya memiliki hobi beragam.
”Karena dengan mendaki kami bisa bersatu, saling mendukung, memberi semangat. Terakhir pada September lalu kami berempat berhasil Mendaki Gunung Merbabu,” ungkapnya.
Anak keenam dari tujuh bersaudara pasangan Achmad Hadirikun dan Sri Rahayu ini lahir di Banda aceh, 1 Mei 1982.
Ia mengawali karir di Pemkab Jombang sebagai staf di Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Jombang pada 2005 usai lulus Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN). ”Saya di BKD cukup lama sampai 2010,’’ ujar dia.
Setelah itu, ia mengemban amanah sebagai sekretaris Kelurahan Kaliwungu pada 2010 – 2012.
Tak berhenti di situ, pengalamannya di bidang administrasi pemerintahan membuat Evva mendapat promosi menduduki Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa di Kecamatan Jombang 2012-2017.
”Setelah itu, menjadi Kasubag Bagian Administrasi Pemerintahan 2017-2021 dan Kasubid di BKDPP 2021-2022,’’ jelas dia.
Setelah itu, ia ditugaskan mengemban amanah baru menjadi sekcam Peterongan 2022 – 2023.
”Kemudian mengemban amanah sebagai camat Ngoro sampai sekarang,” pungkasnya. (ang/naz/riz)
