Pemerintahan

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jombang Dukung Pembangunan SDM Lewat Lomba Perpustakaan Desa

×

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jombang Dukung Pembangunan SDM Lewat Lomba Perpustakaan Desa

Sebarkan artikel ini
INOVASI: Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Sri Surjati, bersama Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab, Purwanto dan seluruh peserta sosialisasi dan bimtek lomba perpustakaan desa/kelurahan, di Ruang Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang, Jumat (9/5).

Desakita.co – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jombang menggelar sosialisasi dan bimtek lomba perpustakaan desa/kelurahan se-Kabupaten Jombang 2025 di Ruang Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang, Jumat (9/5). Satu desa yang juara bakal dikirim ke lomba perpustakaan desa tingkat Provinsi Jawa Timur.

’’Kami mengundang 51 desa, harapannya minimal 20 desa dapat ikut, tapi kalau ikut semuanya itu lebih baik,’’ kata Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jombang, Sri Surjati, Informasi lomba perpustakaan desa dapat diakses di https://taplink.cc/lombaperpustakaandesa.

’’Harapan kami dua minggu sudah selesai, kurang lebih 19 Juni pengumuman pemenang,’’ jelasnya. Juara 1 lomba perpustakaan desa/kelurahan bakal dikirim ke tingkat provinsi. ’’Harapannya bisa juara tingkat provinsi hingga lanjut ke tingkat nasional,’’ harapnya.

Kegiatan digelar sekaligus memperingati Hari Perpustakaan Nasional yang jatuh pada 17 Mei. Juga selaras dengan asta cita Presiden Prabowo, dalam pengembangan kualitas sumberdaya manusia (SDM).

Bupati Jombang Warsubi hadir diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Jombang, Purwanto. Juga dihadiri akademisi dari sejumlah perguruan tinggi di Jombang. Serta pegiat literasi, 18 camat, dan 51 kepala desa, ketua badan permusyawaratan desa (BPD) dan pengelola perpustakaan desa dari 18 kecamatan.

Baca Juga: PT CJI Ploso Berikan Pendidikan Lingkungan ke Siswa SD Negeri di Jombang, Ini Tujuannya

Purwanto berharap, perpustakaan desa dapat dihidupkan kembali di era canggihnya teknologi saat ini. Apalagi saat ini sudah ada fasilitas wifi di desa-desa sehingga harus diimbangi dengan hidupnya perpustakaan desa.

’’Hidupkan lagi perpustakaan, manfaatkan wifi gratis desa semaksimal mungkin untuk pembangunan SDM di desa. Jadikan perpustakaan media hiburan. Juga sebagai media diskusi berbagai hal tentang kesejahteraan masyarakat desa,’’ ungkapnya.

Bupati Warsubi mendukung penuh lomba perpustakaan desa/kelurahan tahun 2025. Ia juga meminta perpustakaan desa semakin berkembang dengan memenuhi fasilitas yang memadai.

’’Pengembangan perpustakaan bagi warga pedesaan di Kabupaten Jombang adalah sebuah keniscayaan,’’ ungkapnya.

Baca Juga: Sambut HUT ke-25, DWP Dinas P dan K Jombang Gelar Lomba Memasak Nasi Goreng Bapak-Bapak, Berbahan Nasi Jagung Dimasak Tanpa MSG

Perpustakaan harus menjadi ruang inklusif yang ramah bagi semua kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia. Pengembangan itu dapat terwujud dengan cara penambahan koleksi buku yang relevan dan menarik, penyediaan fasilitas yang memadai, peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelola perpustakaan, serta penyelenggaraan berbagai kegiatanliterasi yang kreatif dan inovatif.

’’Inovasi sekreatif mungkin untuk menarik minat masyarakat untuk dapat datang ke perpustakaan desa,’’ pintanya. (wen/jif)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *