Desakita.co – Poli Ortopedi RSUD Jombang komitmen memberikan layanan terbaik untuk masyarakat.
Dengan didukung SDM dari dokter spesialis berkompeten, kini menjadi salah satu etalase pelayanan utama di RSUD Jombang.
Dokter Yvonne Sarah Katini Bintaryo, SpOT-Spine dokter spesialis ortopedi RSUD Jombang menyampaikan, ada beberapa kondisi medis yang dilayani poli ortopedi RSUD Jombang. Meliputi perawatan sistem kerangka maupun persendian, seperti tulang, sendi, otot, tendon, dan ligamen.
”Adapun beberapa kasus medis yang kita tangani di antaranya, kaki pengkor atau Congenital Talipes Equinovarus (CTEV), radang sendi, patah tulang, keseleo dan ketegangan otot, kondisi terkait usia seperti osteoporosis, hingga back pain alias sakit punggung, maupun cedera akibat olahraga, kecelakaan, atau aktivitas lainnya,” ujar dia.
Dalam sehari, jumlah kunjungan yang datang ke RSUD Jombang bisa mencapai 100 orang per hari.
Baik mereka pasien yang baru mendapatkan penanganan pasca-operasi, pasien yang baru saja kecelakaan, atau karena bawaan sejak lahir. ”Dengan SDM berkompeten di poli ortopedi, kita mampu memberikan pelayanan terbaik,” jelas dia.
Poli Ortopedi RSUD Jombang saat ini dinaungi tiga dokter spesialis. Masing- masing; dr Juniarita Eva SSp OTPed, Dr Yvonne Sarah KB SP OT Spine, dr R Taufan M W SP OT.
Setiap hari mereka bertugas sesuai jadwal, ada yang bertugas melayani pasien di ruang poli, maupun pasien di ruang operasi.
Pelayanan yang diberikan kepada pasien di ruang poli ramah dan penuh keakraban.
Seperti yang dilakukan dr Yvone, tampak perempuan kelahiran Jambi, 20 Agustus 1962 ini mengajak pasien untuk melatih persendian yang mengalami cedera.
”Ini adalah bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan untuk masyarakat,” jelas dia.
Baca Juga: Ini Kunci Sukses RSUD Jombang Borong Tiga Penghargaan di Ajang Jombang Bureaucracy Award 2024
Dokter spesialis ortopedi wanita pertama di Indonesia ini menambah, RSUD Jombang juga terus berupaya menghadirkan pelayanan yang lebih representatif.
Salah satunya, kini pihaknya mengajukan pengadaan alat artroskopi. ”Alat artroskopi ini bertujuan untuk mengintip cedera pada sendi.
Kita belum punya saat ini, tapi insya Allah sedang dalam pengajuan,” papar dia.
Dari sekian banyak kendala medis yang dialami masyarakat, ada beberapa kasus yang paling banyak di tangani.
Mulai kaki pengkor, patah tulang yang disebabkan kecelakaan maupun cedera saat olahraga, hingga back pain.
”Kami imbau masyarakat jika mengalami keluhan dalam persendian agar segera datang ke RSUD Jombang, karena jika ditangani lebih cepat maka akan lebih baik dan peluang sembuh lebih besar,” pungkasnya. (ang/naz)
