Desakita.co – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jombang bersama Universitas KH Wahab Hasbullah (UNWAHA) Tambakberas menyelenggarakan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Berbasis Kinerja (PPMBK).
Kegiatan dilaksanakan di Desa Cupak, Kecamatan Ngusikan dan Desa Sumbersari, Kecamatan Megaluh.
Kepala Bappeda Jombang, Danang Praptoko, menjelaskan, PPMBK ini merupakan kegiatan penjaringan hasil penelitian dan pengabdian berbasis kinerja yang ditujukan bagi perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Jombang.
Bappeda dan UNWAHA Jombang menyelenggarakan PPMBK di Desa Cupak, Kecamatan Ngusikan dengan melatih warga membuat biobriket dengan limbah tongkol jagung.
’’Kegiatan ini dilaksanakan pada kelompok perajin arang Desa Cupak,’’ ungkapnya.
Tujuannya, memberikan pengetahuan dan keterampilan masyarakat perajin arang Desa Cupak Ngusikan yang belum memahami terkait pengolahan limbah. Ini juga dalam upaya penyediaan sumber energi alternatif terbarukan dengan diversifikasi produk yang membuka peluang usaha baru dapat meningkatkan nilai ekonomi.
’’Kegiatan ini meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan keterampilan terkait pengolahan limbah tongkol jagung sebagai briket untuk upaya zero waste, pertanian berkelanjutan, serta melakukan diversifikasi produk yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga,’’ tambahnya.
Ada pula kegiatan PPMBK dengan judul ’’Sistem Kendali Kelembaban Tanah Using Soil Moisture Sensor Module Hygrometer Module Berbasis Arduino dan Android untuk Pertanian Bawang Merah.’’ Ini dilaksanakan di Desa Sumbersari, Kecamatan Megaluh.
’’Tujuannya, memberi pengetahuan petani bawang merah di Desa Sumbersari, khususnya tentang pengukuran kelembapan tanah dalam menanam bawang merah dengan teknologi sensor waterproof dan online sistem berbasis operation sistem android,’’ lanjutnya.
Dua kegiatan itu bentuk implementasi dari arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Jombang yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026.
’’Ini juga salah satu strategi untuk mempercepat peningkatan ekosistem inovasi daerah melalui penerapan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang dipelopori oleh perguruan tinggi,’’ urainya. (riz/jif)