Desakita.co – Sebanyak enam santri dari lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Darul Ulum, Rejoso sukses mengharumkan nama Kabupaten Jombang di kancah internasional. Mereka berhasil membawa pulang berbagai penghargaan ajang International Youth Robotic Competition (IYRC) yang digelar di Sangmyung University, Cheonan, Korea Selatan, pada 3 – 9 Agustus 2025.
Kepala MAN 2 Jombang, Erma Rahmawati, S.Pd., M.Pd.I, menjelaskan kompetisi tersebut berlangsung pada 3 – 9 Agustus 2025. Dua siswa dari MAN 2 Jombang yang turut berpartisipasi sukses meraih penghargaan pada kategori Creative Design dan Volley Ball Robotic.
”Kami sangat bersyukur bisa mengantarkan anak-anak ke ajang International Youth Robotic Competition (IYRC) yang bisa memotivasi siswa siswi lainnya dan merupakan kebanggaan anak-anak kami, MAN 2 Jombang dan PPDU Rejoso Jombang,” ujarnya.
Erma menambahkan, sebelumnya MAN 2 Jombang bekerja sama dengan Kampoeng Robot dari Tangerang Selatan untuk membina guru dan siswa berbakat. Setelah itu, pembinaan berjenjang dilanjutkan oleh guru sekolah hingga menjelang kompetisi. ”Otomatis ada pembinaan khusus terutama menjelang kompetisi,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala SMP DU 1 Unggulan Peterongan, Mashudi, S.S., S.Pd., mengungkapkan ada dua siswa kebanggaan dari SMP DU 1 Unggulan yang meraih juara. Yakni M. Habibi Dian Iswanto dan Zakiah Nur Aulia Putri.
”M. Habibi meraih Excellent Award di bidang Volley Ball Robotic dan Grand Award di bidang Creative Design. Sedangkan Zakiah memperoleh Grand Award di bidang Creative Design. Pesan saya agar terus belajar, jangan puas dengan prestasi sekarang,” kata Mashudi.
Ia menuturkan, pembinaan siswa dilakukan secara intensif tak terkecuali siswa yang punya bakat dan minat di bidang robotic.
”Ya ada pendampingan khusus. Selama 1 minggu bersama Racer ROBOTIC Indonesia dan 1 bulan bersama guru pembina dari sekolah,” jelasnya.
Adapun berbagai penghargaan yang berhasil dibawa pulang meliputi: Excellent Award – Volleyball Robotic diraih M. Habibi Dian Iswanto dari SMP DU 1 dan Defina Aisya Az-Zahra dari MAN 2 Jombang.
Creative Design: Silver diraih Nadira Zafiratun Nissa dari MTs Plus DU, Defina Aisya Az-Zahra dari MAN 2 Jombang, Anindiyah Ma’rifatul M dari MAN 2 Jombang.
Serta Creative Design: Grand Award diraih M. Habibi Dian Iswanto dari SMP DU 1, Zakiah Nur Aulia P dari SMP DU 1 dan Faza Naila Ridkhah dari SMK Telkomunikasi DU.
Prestasi ini membuktikan santri Darul Ulum mampu bersaing di kancah internasional dengan kreativitas, inovasi, dan semangat juang tinggi. Mashudi menyampaikan terima kasih kepada guru pembimbing, orang tua, dan seluruh keluarga besar sekolah. ”Terima kasih atas doa dan dukungan dari jajaran MPPDU, pak kiai, ibu nyai dan seluruh pihak yang terlibat,” pungkasnya.
Santri Darul Ulum Berdaya Saing Global
PRESTASI yang diraih para santri Pondok Pesantren Darul Ulum, Rejoso dalam ajang International Youth Robotic Competition (IYRC) di Sangmyung University, Cheonan, Korea Selatan, pada 3–9 Agustus menjadi bukti santri Darul Ulum tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mampu bersaing dalam ajang teknologi berskala internasional.
Kepala SMK Telekomunikasi Darul Ulum Jombang, Nur Laila, S.Pd., menyampaikan rasa syukur atas capaian siswinya. Masing-masing Faza Naila Ridkhah, yang berhasil meraih Grand Award di bidang Creative Design dengan tema “Smart Farming System”.
”Alhamdulillah, ini tak lepas dari doa dan dukungan dari jajaran MPPDU, pak kiai, ibu nyai dan seluruh pihak yang terlibat,” ujar dia.
Ada beberapa kiat dan upaya yang dilakukan SMK Telekomunikasi Darul Ulum Jombang dalam mendukung siswa. Mulai mengikutkan workshop, pelatihan intensif, dan pembinaan yang intensif bersama pembimbing serta latihan mandiri yang cukup.
”Selain itu, kita juga menanamkan pada anak, orang sukses itu juga pernah gagal, dan jadikan kegagalan adalah pengalaman untuk maju belajar, berjuang, dan semangat untuk meraih sukses tidak pernah menyerah,” tambahnya.
Pihaknya juga memberikan pendampingan khusus kepada peserta sejak persiapan hingga menjelang lomba. ”Ya ada, pertama pembinaan dari tim Robotik Indonesia dan secara intensif dari tim guru pembina dari SMK Telekomunikasi Darul Ulum Ibu Khusnul Khotimah S.Kom,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala MTs Plus Darul Ulum Jombang, Nurul Andriani, S.Pd., M.Pd.I, menyampaikan siswinya, yakni Nadira Zafiratun Nissa, berhasil meraih Silver Medal di bidang Creative Design dengan tema “Smart Cattle Farming”.
”Berbagai upaya kita lakukan, mulai membekali pelatihan intensif, dan pembinaan berkala bersama pembimbing serta latihan mandiri yang cukup,” jelas dia.
Nurul menambahkan, pihaknya juga getol melakukan pembinaan baik dari luar sekolah maupun tim dari bapak dan ibu guru internal madrasah.
”Pasti ada, pertama pembinaan dari Team Robotik Indonesia lalu secara intensif dari team guru pembina dari MTs Plus Darul Ulum,” pungkasnya. (ang/fid)
