Desakita.co – Sejumlah warga di Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung waswas kondisi tanggul Kali Gunting di wilayahnya.
Pasalnya, usai terjadi longsor pada 2021 lalu, perbaikan tanggul belum sepenuhnya membuat warga tenang.
Warga berharap tanggul diperkuat lagi.
Pantauan di lokasi, titik tanggul yang mengalami longsor pada 2021 lalu, terlihat masih membentuk cekungan dalam sehingga tanggul lebih tipis dibandingkan titik lainnya.
Selain itu, di lokasi juga terlihat pasangan sandbag di atas permukaan jalan sebagai penguat tanggul.
”Bekas longsoran 2021 lalu,” kata Ilham salah seorang warga.
Saat itu penanganan tanggul longsor dengan kontruksi bronjong. Hanya saja bagian atas tanggul tak ada penambahan, sehingga ketebalan tanggul berbeda dengan yang samping.
”Takutnya ketika air naik langsung ke penahan dari beton, bisa-bisa air meluber ke permukiman,” ujar Ilham.
Sementara itu, Kasun Karobelah satu M Hakam Ali mengakui, salah satu titik tanggul di dusun setempat kondisinya menipis. Menyusul pada 2021 lalu pernah longsor.
”Dulu sudah dipasang bronjong sama balai (BBWS Brantas), cuma di atasnya tidak dikasih tanah,” kata Hakam.
Akibatnya, lebarnya tak sama dengan tanggul lainnya. Saat ini menyisakan parapet dari beton.
”Sampingnya itu jalan raya dan permukiman warga,” imbuh dia.
Meski sudah dipasang bronjong, warga tetap waswas ketika debit air naik.
”Harapan kami perbaikan ditambah seperti dipermanen, karena takutnya sewaktu-waktu air tinggi parapetnya jebol air ke permukiman dan pertanian,” kata Hakam.
Terpisah, Kabid Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Jombang Sultoni mengakui, di sepanjang Kali Gunting kondisi tanggul banyak yang kritis.
”Di Karobelah dulu sudah ditangani secara darurat dengan bronjong,” kata Sultoni.
Meski demikian, menurut dia, bakal menyampaikan itu ke pihak pemilik kewenangan sungai.
Mengingat tahun ini Kali Gunting terdapat paket pengerjaan pengendalian banjir.
”Informasi secara lisan dari teman-teman balai (BBWS Brantas) ada kegiatan pengendalian banjir Kali Gunting di Jombang, sekarang sudah mulai tender, bahkan kontraknya dijadwal Maret,” ujar dia. (fid/naz/ang)
