Pendidikan

Peserta Ujian Kejar Pekat di Desa Bandung, Diwek Jombang Mayoritas Gaptek, Butuh Pelatihan Khusus IT

×

Peserta Ujian Kejar Pekat di Desa Bandung, Diwek Jombang Mayoritas Gaptek, Butuh Pelatihan Khusus IT

Sebarkan artikel ini
SERIUS: Ibu-ibu saat belajar di PKBM Yalatif Bandung, Diwek.

Desakita.co – Warga belajar yang mengikuti program kejar paket banyak yang usianya diatas 40 tahun.

Salah satu kendala paling besar yang dialami yaitu gagap teknologi (gaptek).

Sehingga membutuhkan materi ekstra untuk khusus belajar teknologi informasi (IT).

’’Saat ini, pembelajaran dan ujian semuanya menggunakan aplikasi. Banyak yang kesulitan mengikuti karena gaptek.

Pegang mouse saja kadang diangkat-angkat,’’ kata Akhmad Zainuddin, kepala pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) Yalatif, Bandung, Diwek.

Dari 451 warga belajar, 60 persen yang gaptek. Baik usia muda maupun dewasa.

Sehingga membutuhkan pembelajaran khusus IT bagi yang belum terbiasa menggunakan komputer.

Khususnya selama satu semester pertama.

’’Alhamdulillah yang awalnya sulit menggunakan komputer, pada ujian semester pertama kemarin sudah tidak ada kendala,’’ jelasnya.

Mereka diajari aplikasi-aplikasi sederhana.

Seperti menggunakan aplikasi office word dan exel. Sebab salah satu syarat kelulusannya membuat karya tulis ilmiah dalam bentuk word.

’’Jadi mau tidak mau, mereka harus mengetik karyanya tersebut,’’ ucapnya.

Pembelajaran untuk pendidikan kesetaraan dalam seminggu hanya dua hari.

Sebagian besar peserta juga pekerja. Jumlah siswa yang usianya diatas 45 ada 15 orang.

Pertimbang mengikuti pendidikan kesetaraan juga beragam.

’’Peserta kelahiran 1968 bilang, mau sekolah lagi karena malu sama cucunya,’’ bebernya. Dia ingin memberikan motivasi kepada cucunya, pendidikan itu penting.

Setelah lulus paket C (setara SMA) warga belajar akan diarahkan untuk masuk balai latihan kerja (BLK) komunitas Yalatif dengan keterampilan desain komunikasi visual (DKV). ’’Lulus dapat sertifikat yang bisa dipakai untuk melamar kerja,’’ tegasnya. (wen/jif/ang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *