Desakita.co – Hari ini, Selasa (20/2), TPS 06 Dusun/Desa Losari, Kecamatan Ploso, bakal melakukan pemungutan suara ulang (PSU).
Menyusul ada temuan selisih 21 suara pada hari H coblosan, Rabu (14/2) lalu.
Pantauan di lokasi, tampak sejumlah petugas KPPS sibuk mempersiapkan TPS 06 yang akan melaksanakan PSU.
Sejumlah petugas KPPS lain juga menyebarkan undangan pemilih kepada warga.
Ada dua pemilihan yang dilakukan PSU, yakni pemilihan pasangan Presiden dan Wakil Presiden serta DPD RI.
Sementara di kantor KPU Jombang, sejumlah petugas juga sibuk menyiapkan logistik untuk PSU di Desa Losari.
Beberapa formulir dan surat suara dimasukkan ke dalam kotak suara kemudian disegel.
Ketua KPU Jombang Abdul Wadud Burhan Abadi membenarkan adanya satu TPS, yakni TPS 06 yang melakukan PSU hari ini.
”Ya, dari hasil penelitian pengawas TPS ditemukan ada 21 orang ber-KTP luar Jombang yang menggunakan hak pilihnya di TPS tersebut,’’ ujarnya.
Ia menyampaikan, adanya 21 pemilih ber-KTP luar Jombang yang mencoblos di TPS 06 itu bermula dari beberapa orang yang datang ke TPS.
Setelah tiba di TPS, mereka langsung antre untuk mencoblos dengan menyerahkan KTP.
”Kronologinya kalau tidak salah mereka adalah santri yang mondok di daerah situ. Saya kira ini memang ada kesalahan,’’ jelas dia.
Sesuai hasil rapat pleno di tingkat kabupaten serta rekomendasi dari unsur pengawas pemilu, maka diputuskan untuk PSU.
”Hari ini (kemarin) logistik sudah kami siapkan. Dan nanti akan kami antar ke PPS,’’ jelasnya lagi.
Sesuai jadwal, PSU sendiri tak jauh berbeda dengan pemungutan suara pada umumnya.
Hanya yang membedakan, coblosan untuk dua pemilihan. ”Ya, yang dilakukan pemungutan suara hanya Pilpres dan DPD RI,’’ pungkas dia. (ang/bin/ang)