Desakita.co – Memiliki dua pekerjaan, membuat Reri Akbar Ramadhan pegawai Perumdam Tirta Kencana Jombang harus membagi dua hati dan pikiran.
Ia berkomitmen untuk maksimal di keduanya.
Manajemen waktu yang tepat kuncinya, serta dukungan istri tercinta.
’’Kalau saya sedang di kantor ya fokus kerja sepenuhnya di kantor. Ketika berada di studio, saya memaksimalkan diri sebagai tukang sablon, tukang desain, marketing, hingga tim kreatif,’’ kata suami dari Septa Mega SE tersebut.
Putra pasangan Ismiati Rohmah Heni dan Muhammad Imaduddin ini mulai sekolah di MI Al Wathoniyah Mojoanyar Bareng. Kemudian melanjutkan di SMPN Bareng, lalu ke SMAN Bareng.
Menurutnya, dukungan istri menjadi salah satu yang paling penting dalam menjalani pekerjaannya. Istrinya juga menjadi pendengar terbaik ketika Reri membutuhkan teman curhat dan cari solusi.
Baca Juga: Cerita Reri Akbar Ramadhan Warga Desa Genukwatu Jombang Juara 1 Kompetisi Sosmed Tingkat Nasional
Apalagi Septa, istrinya, rela meninggalkan karirnya sebagai manager pajak di salah satu perusahaan swasta demi terjun langsung di bidang konveksi sejak 2024.
Septa dan Reri semakin serasi karena menjalankan bisnis bersama.
Manajemen hingga keuangan ditangani Septa dan bidang kreatif serta kontrol ditangani Reri.
’’Biasanya, saya setelah pulang kerja langsung ke studio sablon yang ada di Desa Mojoanyar Bareng. Baru nanti pulang ke rumah di Dusun Godong,’’ jelas pria kelahiran Jombang 24 Desember 1998 tersebut.
Baca Juga: Profil Andy Pratama Pegawai Perumdam Tirta Kencana Jombang yang Inovatif dan Berdedikasi Tinggi
Selain fokus di kedua pekerjaannya, ia juga membagi pikiran untuk menyelesaikan tugas akhir di kampus. “Saya belum lulus, tinggal skripsi saja,” ungkapnya.
Baginya, healing terbaik cukup dengan nonton film bersama istri.
Keduanya memang tak suka jalan-jalan terlalu jauh. “Paling ya nonton film di rumah aja, kebetulan sama-sama tidak hobi jalan-jalan,” ucapnya. (wen/jif)
Respon (1)