Desakita.co – Beragam cara dilakukan perpustakaan desa agar membuat masyarakat tertarik untuk meningkatkan literasi. Desa Kepuhkembeng Kecamatan Peterongan mengubah ruang outdoor hingga pendopo desa sebagai tempat membaca.
’’Koleksinya ditempatkan di beberapa titik strategis dan nyaman, membuat masyarakat makin mudah menjangkau buku,’’ kata Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jombang Sri Surjati.
Perpustakaan Desa Kepuhkembeng diberi nama R-Ceria (Rakyat Cerdas Ilmu dan Akhlak), yang dibuka usai mendapat bantuan hibah buku dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Provinsi Jawa Timur pada 2018.
Lokasi outdoor lebih diperuntukan untuk tempat membaca buku semua kalangan. Sedangkan lokasi indoor dilengkapi dengan alat permainan edukasi (APE) bagi anak usia dini.
Baca Juga: Perkuat Keamanan di Lingkungan Desa, Pemdes Mojowangi Jombang Hidupkan Siskamling
Sementara itu, di Desa Bongkot Kecamatan Peterongan, perpustakaan yang diberi nama Perpurdes Darul Ilmi mulai eksis sejak 2016. Layanan dilakukan kepada semua kalangan. Bahkan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) kerap kali bermain dan belajar di perpustakaan ketika mengikuti posyandu ODGJ.
’’Kami berharap, menggemakan literasi ini tidak hanya pada momen lomba perpustakaan desa saja, tapi konsisten dilakukan setiap saat,’’ kata Sri Surjati.
Visitasi perpustakaan berlangsung mulai 12-19 Juni 2025. Penyerahan hasil lomba perpusdes yang diadakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jombang bakal diberikan pada 25 Juni. (wen/jif)