Desakita.co – Satu bulan jelang coblosan, KPU Jombang mulai mendistribusikan sebagian logistik pemilu dari gudang KPU menuju gudang logistik di tingkat kecamatan. Pendistribusian ini dilakukan untuk mengurangi jumlah logistik yang menumpuk di tingkat kabupaten.
Pantauan di lokasi, tampak sejumlah petugas KPU mengangkat tumpukan logistik bilik suara dari gudang KPU menuju kendaraan yang sudah disiapkan. Selanjutnya, tumpukan bilik suara itu akan didistribusikan ke tingkat kecamatan. Tampak proses pendistribusian dikawal petugas kepolisian. Pendistribusian dilakukan mulai Minggu (14/1), dan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.
Ketua KPU Jombang Abdul Wadud Burhan Abadi menyampaikan, pemindahan sebagian logistik pemilu dilakukan setelah mendapat izin dari KPU RI. ”Jadi kami diperbolehkan untuk mendistribusikan logistik di gudang kami ke gudang kecamatan untuk mengurangi logistik di gudang KPU,” ujar dia kepada Jawa Pos Radar Jombang.
Menurutnya, dengan berkurangnya jumlah logistik di gudang KPU Jombang maka akan memudahkan proses seting, packing yang akan dilakukan KPU dalam waktu dekat. ”Ya, ini agar kami bisa melaksanakan seting, packing dengan baik mulai minggu depan,” tambahnya.
Setelah dipindahkan ke tingkat kecamatan, nantinya logistik akan menjadi wewenang panitia pemilihan kecamatan (PPK) untuk mengawasi. Dijelaskan, sebelum proses pemindahan, PPK sudah berkoordinasi dengan stakeholder tingkat kecamatan untuk melakukan pengawasan. Mulai polsek, koramil maupun kecamatan. ”Termasuk kondisi gudang sudah kami koordinasikan agar aman untuk menyimpan logistik,’’ tambahnya. Sementara ini, lanjut Burhan, yang dipindahkan baru logistik bilik suara. Sedangkan untuk surat suara, dan logistik lain baru dipindahkan setelah jadwal seting dan packing. ”Besok (hari ini) kami masih rakor dengan KPU provinsi, mungkin setelah itu akan kita jadwalkan,’’ pungkasnya. (ang/naz/ang)