DesaKita.co – Pemerintah Desa Turipinggir, Kecamatan Megaluh, Jombang berupaya memperbaiki infrastruktur. Tidak hanya menggunakan anggaran Dana Desa (DD), pemerintah desa (pemdes) juga berupaya melakukan pembangunan dari sumber dana manapun.
”Di desa kami ada jalan poros antar desa (Turipinggir-Gongseng) yang kondisinya belum diaspal,” ujar Kepala Desa Turipinggir Gunasir Wibowo. Padahal, jalan tersebut merupakan akses warga untuk menuju area persawahan. Seringkali masyarakat meminta jalan tersebut segera dibangun.
”Jalan tersebut sudah 43 tahun tidak tersentuh pembangunan,” katanya. Dia menyebut, tahun ini ada rencana pembangunan melalui anggaran pagu indikatif kewilayahan (PIK). Hanya saja, pembangunannya belum bisa dilakukan secara meyeluruh.
“Anggarannya cuma Rp 200 juta, paling hanya beberapa meter. Sedangkan jalan ini panjangnya kurang lebih 1,4 kilometer,” ungkap dia merinci.
Untuk itu, dirinya bersama masyarakat berharap pemerintah melalui P-PAPBD Jombang nanti bisa melanjutkan pembangunan ruas jalan tersebut. Sebab, pembangunan jalan tersebut sangat membantu roda perekonomian masyarakat. Dan dirasakan kemanfaatannya untuk meningkatkan pendapatan warga, terutama petani.
”Petani juga tidak kesulitan lagi karena akses jalan menjadi bagus,” bebernya. Terlebih, bila tidak segera dilakukan pembangunan, maka jalan mudah tergerus air sehingga sangat rawan longsor ”Jalan itu memang rawan putus karena tergerus hujan,” pungkas Gunasir. (yan/bin/fid)
