Pemerintahan

Jelang Idul Adha, Pj Bupati Sugiat Pantau Kesehatan Hewan Kurban di Desa Denanyar Jombang, Ini Hasilnya

×

Jelang Idul Adha, Pj Bupati Sugiat Pantau Kesehatan Hewan Kurban di Desa Denanyar Jombang, Ini Hasilnya

Sebarkan artikel ini
PANTAU LANGSUNG: Pj Bupati Jombang Sugiat saat melakukan pantauan hewan kurban di peternak Desa Denanyar, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur. (Azmy Endiyana/Radar Jombang)

DesaKita.co – Jelang Hari Raya Idul Adha, transaksi jual beli hewan ternak dipastikan meningkat.

Untuk memastikan kesehatan hewan ternak, Dinas Peternakan (Disnak) Jombang intens melakukan pemantauan.

Hewan ternak di Jombang bebas dari penyakit. Hal itu diketahui saat Pj Bupati Jombang Sugiat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah peternakan.

Baca Juga: Menengok Pembuatan Tusuk Sate di Desa Wonomerto Jombang: Manfaatkan Bambu Petung, Dikirim Hingga Malang

Secara acak, ia yang didampingi Agus Susilo Sugioto Kepala Disnak Jombang, mendatangi salah satu peternakan di Desa Denanyar, Kecamatan/Kabupaten Jombang.

Terlihat puluhan kambing dan belasan ekor sapi sehat, siap dijadikan kurban.

Satu persatu Pj Bupati Sugiat melihat kondisi hewan ternak. Usai melakukan pemeriksaan, peternak mendapat surat keterangan kesehatan hewan.

”Hari ini (kemarin, Red) kita melihat sidak di tempat-tempat penjualan hewan kurban,” ujarnya usai melakukan pemantauan.

Baca Juga: Berkah Idul Adha, Permintaan Tusuk Sate Warga Desa Wonomerto Jombang Banjir Pesanan

Langkah itu dilakukan untuk memastikan hewan kurban yang ada di Jombang dalam kondisi layak, memenuhi syarat dan bebas dari penyakit.

”Alhamdullilah penyakit mulut kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) zero kasus,” katanya.

Ia menyampaikan, penyakit berbahaya hewan kurban di Jombang cukup terkendali. Terbukti, secara random (acak, Red) tidak ditemukan sapi berpenyakit.

”Terkait ketersedian hewan kurban baik sapi maupun kambing juga bagus. Sapinya juga sehat-sehat,” beber dia.

Pihaknya tak menampik bila menjelang Idul Adha ini peredaran sapi keluar-masuk Jombang cukup banyak.

Hal ini sudah diantisipasi Disnak dengan melakukan karantina dan pemberian vaksin.

”Jadi kita kontrol, karena kita tidak bisa melarang. Sebelum masuk dikarantina dan diberi vaksin,” ungkap Sugiat.

Kepala Disnak Jombang Agus Susilo Sugioto, menyebut sidak dilakukan selain memastikan kesehatan hewan ternak untuk kurban.

Baca Juga: Peternak Sapi Potong di Desa Wonosalam Jombang Ketiban Berkah, Permintaan Naik Jelang Idul Adha

Pihaknya juga sekaligus memberi surat keterangan kesehatan hewan kurban.

”Supaya masyarakat paham, dan selama menjalankan Idul Adha bisa berjalan lancar,” bebernya.

Dia menyebut, pemantauan hewan ternak kurban sudah dilakukan ke 189 peternak se-Jombang.

Perkembangan ternak di Jombang ini terbilang surplus dibandingkan tahun sebelumnya.

Bahkan, keberadaan hewan ternak Jombang juga dikirim ke luar kota maupun kabupaten tetangga, seperti Mojokerto dan sekitarnya.

”Luar provinsi juga ada seperti ke Tangerang, Bogor dan Depok,” tegas dia.

Berdasar pantauan di lapangan, ratusan peternak di Jombang dipastikan zero kasus PMK, LSD maupun antrak.

”Antispasi yang kami lakukan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan dan memberikan vasksin boster ke seluruh hewan ternak,” pungkas Agus. (yan/bin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *