Desakita.co – Bencana tanah longsor kembali terjadi di Kecamatan Wonosalam. Kali ini tanah longsor menerjang rumah milik Kojin, warga Dusun Ngeseng, Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam.
Beruntung tidak ada korban jiwa dari insiden yang terjadi Jumat (7/3) malam ini. Namun, pemilik rumah terpaksa harus mengungsi lantaran bangunan rumahnya rusak tertimbun material longsor.
”Tidak ada korban jiwa, namun ada satu rumah warga rusak tertimbun material longsor,” ungkap Kepala Desa Carangwulung M Arief kepada Jawa Pos Radar Jombang, Jumat (7/3).
Arief menerangkan, tanah longsor terjadi sekitar pukul 18.50. Sebelum itu, hujan deras mengguyur wilayah Desa Carangwulung disusul terjadinya longsor pada tebing jalan.
”Kejadiannya menjelang Isya tadi,” imbuh Arif.
Material longsor, lanjut Arif, kemudian menimbun bangunan rumah Kojin, yang berdiri tepat di bawah tebing yang longsor.
Beruntung saat kejadian, Kojin bersama istri dan anaknya berhasil menyelamatkan diri.
”Untuk pak Kojin sekeluarga sementara diungsikan ke rumah tetangganya terdekat,” terangnya.
Meski berhasil selamat, bangunan rumah Kojin rusak berat lantaran tertimbun material longsor.
”Kondisi rumah rusak tertimbun material longsor, khususnya di bagian depan hancur,” bebernya.
Kejadian itu juga sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang.
”Untuk pembersihan belum, masih menunggu petugas BPBD yang dalam perjalanan. Namun warga dan forkopimcam sudah siaga untuk membantu di sini,” pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Plt Kalaksa BPBD Jombang Wiku birawa Felipe Diaz Quintas membenarkan kejadian tanah longsor di Desa Carangwulung, Kecamatan Wonosalam.
Baca Juga: Pemkab Jombang Siapkan Huntara Antisipasi Longsor Susulan di Desa Sambirejo Wonosalam
”Benar, ini tadi memang ada laporan kejadian longsor di Carangwulung, Wonosalam, dan tim kami sudah meluncur ke lokasi untuk melakukan asesmen dan pemetaan,” singkatnya.
Sebelumnya, bencana tanah longsor menerjang empat rumah warga di Dukuh Banturejo, Dusun Jumok, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kamis (23/1) pagi.
Akibat kejadian ini, empat orang warga tertimbun material longsor. Sebanyak dua orang ditemukan dalam kondisi selamat, sementara dua korban lainnya ditemukan tewas tertimbun material longsor. (riz/naz)
Respon (1)