Desakita.co – Situs Petirtaan Sumberbeji di Dusun Sumberbeji, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro kembali diekskavasi di pengujung tahun ini. Menyusul, tim Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Jatim ingin melanjutkan pencarian struktur di samping saluran buang petirtaan.
Pantauan di lokasi, tampak petugas dari BPK Jatim menggali beberapa titik yang telah ditandai dengan garis.
Meski berjibaku dengan lumpur, mereka tak kesulitan karena saat ini air dalam kolam sudah di kuras menggunakan pompa sehingga air tak memenuhi petirtaan.
Seluruh struktur badan candi hingga Arca Garudeya juga terlihat jelas di tengah-tengah kolam.
Dalam kegiatan itu, petugas tampak menggunakan cangkul untuk menggali beberapa titik.
Ketua tim ekskavasi dari BPK Wilayah XI Jatim Muhammad Ichwan mengatakan, ekskavasi dilakukan untuk mencari komponen struktur di sisi tumur petirtaan.
”Jadi pada ekskavasi sebelumnya, kita menduga ada indikasi struktur yang mengarah ke selatan di sisi saluran pembuang,’’ ujar Ikhwan, Senin (25/11) kepada Jawa Pos Radar Jombang.
Sementara itu, hingga Selasa (26/11), tim BPK Jatim terus melanjutkan kegiatan ekskavasi Situs Petirtaan Sumberbeji.
Tim peneliti menemukan beberapa titik struktur baru yang terus diungkap.
”Jadi kemarin kita lakukan tes pit (tes lubang), tapi belum membuahkan hasil. Namun, di hari ini kita temukan ada beberapa struktur baru,” terang Ichwan.
Pihaknya menjelaskan, temuan itu adalah adanya struktur bata baru di ujung saluran outlet atau saluran buang petirtaan.
Struktur bata baru itu, disebutnya muncul sebanyak dua lapis dan mengarah ke bagian selatan.
Selain itu, pihaknya juga melakukan penggalian di ujung barat struktur atau di dekat saluran inlet alias saluran air masuk petirtaan. ”Baik yang mengarah ke selatan, maupun yang di sebelah barat, kami juga masih melakukan penelusuran lebih lanjut,” lanjutnya.
Selain itu, beberapa pekerja juga terlihat tengah melakukan penggalian lubang di sisi timur petirtaan.
”Yang di sisi timur, kita masih melakukan penggalian juga, ada beberapa struktur bata yang ditemukan, namun diduga berupa reruntuhan saja,” imbuhnya.
Ekskavasi itu, disebut Ichwan, akan berlangsung hingga lima hari kerja ke depan.
Baca Juga: Alasan Pemilik Tanah Tutup Akses Menuju Situs Petirtaan Sumberbeji di Desa Kesamben Jombang
Dalam ekskavasi itu, tim disebutnya memang mencari temuan lain di luar struktur yang sekarang sudah tampak.
”Struktur utama sudah jelas, kami mencoba komponen yang belum ditemukan agar temuannya melengkapi dan jadi studi keruangan juga akan diteliti,” pungkasnya. (ang/riz/naz)
