Desakita.co – Anom Antono SSn Pamong Budaya Ahli Muda Sub Koordinator Sejarah dan Nilai Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang juga getol mengenalkan budaya ke sekolah.
Mulai kesenian wayang kulit hingga macapat kepada peserta didik dan guru.
”Selain itu, agar anak anak mengenal budaya, kita juga ada program pengenalan wayang kepada peserta didik,’’ ujar dia kepada Jawa Pos Radar Jombang.
Ia mengaku, program itu dilakukan agar budaya wayang tidak tergerus oleh zaman khususnya di era digital ini. ”Ini adalah program penting agar budaya ini tetap bisa kita lestarikan,’’ tambahnya.
Selain itu, Anom juga getol mengenalkan macapat kepada guru guru jenjang SD dan SMP.
Kegiatan yang dikemas dalam workshop itu dilakukan secara berkala setiap tahun di seluruh kecamatan.
”Insya Allah tahun ini kita lakukan di Kecamatan Jombang, Diwek, dan Peterongan. Nanti guru-guru kita undang materi macapat agar mereka mengenal dan bisa melakukan macapat,’’ pungkasnya. (ang/naz)