Lifestyle

33 Tahun Menjadi Guru, Begini Tips Mengajar Ala Muchlisinah SPd Guru SMPN 2 Jombang

×

33 Tahun Menjadi Guru, Begini Tips Mengajar Ala Muchlisinah SPd Guru SMPN 2 Jombang

Sebarkan artikel ini
Muchlisinah SPd Guru SMPN 2 Jombang

Desakita.co – Menjadi guru adalah profesi yang menyenangkan.

Begitu menurut Muchlisinah SPd, guru Matematika SMPN 2 Jombang.

Dengan menjadi guru, ia banyak mendapatkan pelajaran sekaligus hiburan dari para siswanya.

”Kadang anak-anak njengkelne, tapi kalau ingat tingkah mereka, sampai rumah gitu saya senyum-senyum sendiri,” kata wanita yang sudah 33 menjadi guru ini.

Muchlisinah suka ketika ada siswa yang aktif bertanya, berani mengungkapkan ide, juga siswa yang jujur.

Ketika ia menjelaskan, sering kali siswa maju ke depan untuk bertanya, atau menggunakan cara lain dalam mengerjakan soal.

”Itu yang saya suka, saya suka mengajari siswa empat mata, dengan bertanya maju ke depan, kalau di tengah saya menjelaskan ada yang bisa mengerjakan dengan cara lain, saya semakin suka,” katanya.

Sebagai guru, ia tidak suka ketika ada siswa yang tidak jujur. Sebab baginya, kejujuran adalah kunci kesuksesan.

Pada momen Hari Guru Nasional (HGN) 2023 kemarin, ia dibuat terenyuh dengan siswa yang mengirimkannya secarik surat.

Mengungkapkan terima kasih dalam bahasa Inggris yang ditujukan secara khusus kepadanya.

”Itu membuat saya terenyuh, mbrebes mili, siswa memberikan kata-kata yang indah dalam bahasa Inggris itu membuat saya semakin cinta dengan profesi ini,” ungkap wanita kelahiran Bangkalan, 21 September 1967 itu.

Baginya, siswa adalah teman.

Namun, ia tetap harus menjaga wibawanya sebagai seorang guru.

”Saya paling tidak suka anak yang tidak manut, diminta mengerjakan tugas tidak mau, diajari tidak antusias, sedangkan di kurikulum sekarang, kami sebagai guru tidak bisa memaksakan apa pun kepada siswa,” jelas pembina OSN Matematika tersebut.

Menjadi guru Matematika, Muchlisinah mengaku suka Matematika sejak kecil.

Menurutnya, Matematika adalah mata pelajaran menyenangkan dan mudah dipahami.

Hal itu juga yang mendorong dirinya memilih kuliah pada jurusan Pendidikan Matematika di UNESA yang saat itu masih bermana IKIP Surabaya dan lulus tahun 1989.

Cita-cita yang ia impikan sejak kecil tercapai, ia menjadi guru Matematika. Muchlisinah pernah mengajar di SMPN 1 Jombang, dan dimutasi ke SMPN 2 Jombang pada 2020.

Muchlisinah mengatakan, untuk memberikan pemahaman kepada siswa agar suka Matematika, terlebih dahulu ia memberikan gambaran jika Matematika adalah mata pelajaran yang menyenangkan sekaligus menantang.

”Kunci yang pertama yaitu menyukai dulu mata pelajaran Matematika,” kata wali kelas 8A tersebut.

Kemudian, belajar Matematika lebih sering, minimal empat kali seminggu.

Layaknya minum obat, resep pandai Matematika adalah rajin mengerjakan latihan soal, pagi setelah bangun tidur, siang setelah pulang sekolah, dan malam menjelang tidur.

”Bagi sebagian siswa kadang ini dinilai berat, padahal tidak.

Kalau mindsett suka dengan Matematika itu tadi sudah dimasukkan dalam diri, belajar lebih menyenangkan, soal sulit akan semakin mudah karena merasa tertantang,” ungkapnya.

Muchlisinah merupakan salah satu guru dengan pangkat tertinggi di SMPN 2 Jombang.

Pangkatnya adalah 4C. Bukan karena mengejar gaji yang tinggi, namun mengerjakan jurnal, dan mengerjakan PTK merupakan hal yang disenanginya.

Ia merasa tertantang jika diberikan tugas untuk melengkapi syarat kenaikan pangkat.

”Saya selalu termotivasi dengan tugas saya sebagai PNS, dan merasa tertantang jika bikin PTK atau jurnal,” tambahnya.

Ia sudah dua kali ikut diklat OSN. Selain menjadi pembina di SMPN 2 Jombang, ia juga sering kali memberikan pelatihan ke guru-guru jenjang SD. (wen/naz/ang)

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *