Desakita.co – Salah satu palang pintu rel kereta api (KA) di Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang rusak. Palang pintu tak bisa terangkat ke atas sehingga disangga potongan bambu. Ini harus segera diperbaiki karena berisiko menyebabkan kecelakaan.
Palang pintu yang rusak berada di sisi selatan. Kondisinya setengah menutup. Salah satu bagiannya disangga potongan bambu. Sementara bagian lainnya diikat menggunakan tali berwarna biru.
’’Sejak Jumat (30/5) kemarin rusaknya, tidak bisa dibuka-tutup otomatis lagi,’’ kata Imron Rosadi, salah seorang sukarelawan pengatur lalu lintas.
Hanya di pintu saja yang rusak. Pintu tak lagi bisa terangkat, sehingga sementara ini disangga dengan bambu. Agar tak mengganggu pengguna jalan. ’’Ketika ada kereta yang lewat pintunya diturunkan manual,’’ imbuhnya.
Baca Juga: Berbagi Kebahagiaan, 3 Desa di Jombang Ini Dapat Bantuan 4.100 Paket Sembako dari PT CJI Ploso
Karena itu, selain petugas jaga palang pintu, dia juga turut serta membantu mengatur lalu lintas. ’’Saya bagian jaga sebelah selatan yang rusak. Kalau ada kereta lewat penyangganya diambil lalu pintunya diturunkan,’’ ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jombang, Budi Winarno mengakui, dari dua palang pintu yang terpasang di lokasi salah satunya rusak. ’’Iya, itu memang butuh perbaikan,’’ katanya.
Baca Juga: Inovatif ! Kelurahan Jombatan, Jombang Punya Program Sepakat Kerjo
Pihaknya sudah menerjunkan tim untuk melakukan identifikasi kerusakan. ’’Teman-teman ke lokasi, jadi ada semacam alat sensor untuk penggerak pintu mengarah ke bawah itu perlu diganti,’’ imbuh dia.
Harapannya, pintu tersebut bisa segera kembali berfungsi sebagaimana mestinya. ’’Laporan terakhir teman-teman di lapangan, paling sore ini (kemarin) sudah selesai,’’ kata Budi. (fid/jif)
