Desakita.co – Pemerintah Desa (Pemdes) Rejosoppinggir, Kecamatan Tembelang terus berupaya menjaga kerukunan antarwarga.
Pascaterjadinya gesekan antarwarga saat penyelenggaraan event Agustusan, pemdes menindaklanjuti dengan menggelar deklarasi damai.
Kegiatan deklarasi damai yang digelar di kantor Desa Rejosopinggir,Selasa (10/9) disambut positif oleh warga.
Deklarasi itu, dihadiri sekitar 100 perwakilan warga dari empat dusun.
Di antaranya Dusun Kedunggalih, Dusun Rejosopinggir, Dusun Jatimenok, dan Dusun Kedunglopis.
Sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat hingga kalangan pemuda juga turut hadir dalam kegiatan itu.
Aksi deklarasi damai itu juga disaksikan dan dipimpin langsung Kepala Desa Rejosopinggir Yoyok Suprianto dan Forkopimcam Tembelang.
Baca Juga: Permudah Akses Warga, Pemdes Rejosopinggir, Tembelang Jombang Bangun Dua Jalan Lingkungan
”Ini adalah upaya kami untuk membuat kondisi desa yangs empat sedikit panas bisa kembali dingin dan aman, setelah sempat ada insiden beberapa waktu lalu,” terang Yoyok.
Dalam kegiatan deklarasi damai itu, sejumlah perwakilan dan warga diberikan kesempatan untuk mengeluarkan usulan dan unek-uneknya.
Mereka juga dipersilakan untuk menyampaikan pendapatnya yang nantinya akan dituangkan dalam kesepakatan bersama.
”Jadi poin-poin kesepakatan warga ini, nantinya akan diwujudkan dalam semacam piagam perdamaian nantinya,” lanjutnya.
Piagam dan kesepakatan itu, nantinya diharapkan jadi pedoman bagi masyarakat dalam kehidupan bertetangga dan bermasyarakat ke depan. Para peserta deklarasi juga diharapkan nanti akan jadi agen yang akan menyampaikan poin-poin yang telah disepakati dalam pertemuan tersebut.
”Kita juga akan membuat deklarasi damai ini dalam bentuk poster dan banner yang nantinya akan disebar di sejumlah titik desa, agar semua masyarakat tahu dan kondisi keamanan desa kembali kondusif,” pungkasnya. (riz/naz)
