Desakita.co – MAN 4 Jombang di bawah naungan Pondok Pesantren Mambaul Maarif Denanyar dan Kemenag Jombang sukses menggelar Muwadaah siswa kelas 12 dan Prodistik Minggu (20/4).
509 siswa siap terjun di masyarakat, setelah mengantongi bekal ilmu yang cukup, serta adab dan etika yang baik.
”Alhamdulillah semua siswa kelas 12 telah menuntaskan belajarnya di MAN 4 Jombang dengan sangat baik, hari ini kami gelar tasyakuran pelepasannya,” kata Moh Ilyas, Lc MMPd, kepala MAN 4 Jombang.
Kegiatan muwadaah sebagai tanda selesainya proses belajar siswa di jenjang madrasah aliyah. Selain itu, juga menandai lulusnya siswa di programn Prodistik yang ke 11.
Sebab selain ilmu pengetahuan dan agama yang wajib ditempuh, siswa juga wajib menempuh ilmu IT program kerjasama antara MAN 4 Jombang bersama ITS Surabaya.
Baca Juga: Intip Sosok Fatihah Nurlailiyatussa’ada Siswi MAN 4 Jombang, Jadi Inisiator Muda Moderasi Beragama
”Setiap satu semester, ada dua kali pertemuan kuliah umum, narasumbernya dari ITS,” jelasnya. Setelah menjalani semua materi, siswa akan membuat tugas akhir, dan mempresentasikannya di depan penguji.
”Tugasnya ya hampir mirip dengan skripsi,” ungkapnya.
Setelah lulus, siswa akan mendapatkan sertifikat yang setara dengan Diploma 1. Sertifikat itu dapat dimanfaatkan siswa, sebagai nilai tambah ketika akan melamar kerja, atau menempuh pendidikan yang lebih tinggi.
Selain ilmu pengetahuan, ilmu agama, dan sains, MAN 4 Jombang Jombang juga membekali siswa dengan akhlaqul karimah, adab dan etika sesuai yang disampaikan kyai dan bu nyai.
”Secara umum pelajaran dapat dilakukan secara daring, tapi tidak dengan belajar di lingkup pondok pesantren dan madrasah. Sebab dalam pertemuan tersebut ada teladan dari sang guru,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut, hadir juga KH Abdussalam Shohib, pengasuh PP Mambaul Maarif Denanyar Jombang.
Ketua Yayasan PP Mambaul Maarif Denanyar Jombang Nyai Hj Muflihah Shohib, Kepala Kantor Kemenag Jombang Dr Muhajir, SPd MAg, Kasi Penma Kankemenag Jombang Nur Khojin, SPdI, Drs M Zainul Ansori MSi.
wakil ketua Program Pendidikan Terapan Bidang TIK ITS Surabaya, jajaran pengasuh, kyai, bu nyai, dan wali siswa kelas 12.
Kepala Kantor Kemenag Jombang Dr Muhajir, SPd Mag mengapresiasi MAN 4 Jombang yang telah menyelenggarakan tasyakuran kelulusan siswa kelas 12.
Selain itu, juga apresiasi atas kolaborasi MAN 4 Jombang, PP Mambaul Maarif Denanyar Jombang, dan Kemenag Jombang.
”Siswa yang masih ingin nyantri di Mambaul Maarif, jangan khawatir, ada Ma’had Aly yang setara dengan S1, ijazahnya sudah diakui, dan banyak ASN yang lulus dari Ma’had Aly,” ungkap Muhajir.
Terpisah, Ketua Yayasan PP Mambaul Maarif Denanyar Jombang Nyai Hj Muflihah Shohib mengatakan, setelah lulus dari jenjang madrasah aliyah seluruh siswa akan kembali kepada orang tua masing-masing. Ia berharap orang tua dapat membimbing dengan menerapkan ilmu-ilmu yang telah didapatkan selama menjadi santri.
“Tetap arahkan putra putri kepada kegiatan yang positif,” jelasnya. Jika siswa melanjutkan kuliah, harus dipantau betul mulai dari tempat tinggal, hingga pergaulan. (wen/ang)
