Desakita.co – Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno memiliki komitmen untuk memberdayakan UMKM.
Selain memberikan pelatihan, sekaligus membantu alat produksi bagi pelaku UMKM.
Ke depan, Pemdes berencana menyediakan stand untuk pemasaran agar perekonomian warganya terus tumbuh.
Kepala Desa Japanan Junaidi Catur Wicaksono menyampaikan, UMKM di Desa Japanan yang perlu lebih dikembangkan pembuatan kue kering, kerupuk samiler, aneka macam keripik dan lain-lain.
”Sebagai upaya membantu UMKM agar terus berkembang, kita sering mengadakan program pro UMKM.
Misalnya pelatihan hingga bantuan alat produksi dari Program Jombang Berkadang,’’ ujarnya, Senin (18/3).
Dalam pelatihan, pihaknya menggandeng UMKM yang sudah sukses.
Pelatihan itu mulai membuat produk sederhana dengan memanfaatkan bahan alam. Seperti pisang, singkong, ubi dan lain-lain. Sebagai tindak lanjut, para pelaku UMKM juga diberikan bantuan alat produksi.
”Misalnya oven, mixer, blender dan lain-lain tergantuan alat yang diajukan,’’ papar dia.
Ke depan, ia berinisiatif meningkatkan ekonomi UMKM dengan menyediakan stand pemasaran.
Nanti mereka bisa berjualan di lahan kosong TKD. ”Akan kita manfaatkan untuk pujasera,’’ jelasnya.
Di Desa Japanan sendiri, ada lima dusun. Meliputi Japanan, Gempol, Gembrong, Sedah dan Kedungbader. Total ada 800 kepala keluarga (KK) dengan mayoritas pekerjaan di bidang pertanian.
”Harapan kami program ini dapat membantu ibu-ibu mendapat penghasilan tambahan atau minimal mengurangi beban.
Serta bisa memberikan wadah untuk mengembangkan potensi mereka,’’ pungkasnya. (ang/bin/ang)