Pemerintahan

Desa Terpencil di Jombang ini Kian Berkembang, Pemdes Bangunkan Jalan Lingkungan di Setiap Dusun

×

Desa Terpencil di Jombang ini Kian Berkembang, Pemdes Bangunkan Jalan Lingkungan di Setiap Dusun

Sebarkan artikel ini
TUNJANG AKSES WARGA: Kepala Desa Jiporapah Hadi Sucipto menunjukkan jalan rabat beton di Dusun Tambak yang telah selesai dibangun.

Desakita.co – Pemerintah Desa (Pemdes) Jiporapah, Kecamatan Plandaan Jombang semakin getol merampungkan kegiatan pembangunan infrastruktur desa yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

Pemdes Jiporapah bersinergi dengan berbagai pihak dan memanfatakan anggaran yang ada semaksimal mungkin sesuai dengan kebutuhan warga.

”Untuk tahun ini kami selaku pemdes fokus menyelesaikan pembanguan akses jalan lingkungan di tiap dusun,” ujar Kepala Desa Jiporapah Hadi Sucipto.

Desa Jiporapah merupakan salah satu desa di Kabupaten Jombang yang sebagian besar wilayah administratur desanya berbatasan langsung dengan kawasan hutan milik Perusahaan Umum Kehutanan Negara (Perum Perhutani).

Baca Juga: Lakukan Penyemprotan Masal Atasi Wereng, Cara Pemdes Tunggorono Jombang Dorong Ketahanan Pangan

Desa Jiporapah memiliki empat wilayah dusun yaitu Dusun Kedung Dendeng, Tambak, Brangkal, dan Dusun Jipurapah.

”Seluruh akses jalan antardusun terpisah oleh kawasan hutan. Namun, pemdes berusaha semaksimal mungkin meningkatkan jalan lingkungan yang ada di dalam kawasan setiap dusun,” terangnya.

Di tahun ini, Pemdes Jiporapah telah menyelesaikan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Tambak sepanjang 222 meter dengan lebar 2,5 meter.

Pembangunan dianggarkan melalui dana desa (DD) tahun anggaran 2024.

Seluruh proses pembangungannya dilaksanakan secara swakelola oleh Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Desa Jiporapah.

Baca Juga: Cetuskan Program BUMDes-Pay, Cara Pemdes Tambakrejo Jombang Dekatkan Layanan untuk Masyarakat

Untuk dusun terdekat, yakni Dusun Brangkal terdapat proses pembangunan proyek rekontruksi jalan Marmoyo – Jiporapah program dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang yang didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Paket perbaikan jalan tersebut merupakan realisasi program berdasarkan pagu indikatif kecamatan (PIK), yang diusulkan tiap kecamatan saat musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten.

”Apa pun bentuk dan asal anggarannya, seluruh kegiatan pembangunan kami fokuskan pada kebutuhan warga masyarakat desa setempat,” pungkasnya. (dwi/naz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *