Desakita.co – Proyek jalan cor ruas Ploso-Sumbergondang belum rampung hingga melampauai tahun anggaran.
Kendati demikian, hingga kini PPK proyek dari Kementerian PUPR masih memilih bungkam.
Seperti terpantau Jumat (5/1) siang, sejumlah ruas di Dusun Canggu, Desa Jatibanjar, Kecamatan Ploso belum seluruhnya dicor.
Jalan cor terlihat masih dikerjakan setengah ruas. Sementara separo lagi masih berupa aspal rusak.
Sepanjang Desa Sumbergondang, Kecamatan Kabuh hingga Desa Jatibanjar, Kecamatan Ploso, proyek yang didanai APBN ini juga belum terlihat rampung.
Sejumlah balok pembatas jalan, juga belum dipasang. Sambungan cor di beberapa duiker yang seharusnya ditutup aspal, juga belum dikerjakan.
“Yang sudah rampung di ujung Desa Ploso sampai Desa Pagertanjung saja, yang sebelah sini masih belum semua,” ungkap Yanto, 38, warga Desa Jatibanjar.
Ia berharap, pekerjaan bisa segera selesai dan akses lebih baik yang dijanjikan bisa segera terealisasi.
“Padahal sudah ganti tahun, tapi kok ya belum jadi. Ya semoga saja segera,” pungkasnya.
Hingga berita ini ditulis, PPK proyek jalan cor ruas Ploso-Sumbergondang dari Satker PJN Wilayah IV Kementerian PUPR Siti Sekar Gondoarum, masih memilih bungkam.
Telepon dan pesan singkat yang dikirim wartawan kepadanya sama sekali tak berbalas.
Seperti diketahui, pengecoran ruas Ploso-Sumbergondang sumber anggaran dari APBN 2023 sebesar Rp 35.369.446.505.
Jalan yang dicor sepanjang 5,99 kilometer dengan lebar 6 meter. (riz/bin/ang)