Desakita.co – Sutarsih, S.Pd.SD dikenal sebagai sosok perempuan dengan segudang talenta. Selain mengajar, ia kini juga dipercaya mengemban amanah sebagai kepala SDN 2 Karangan Kecamatan Bareng.
Ia merupakan pemimpin yang berjiwa mengayomi, inovatif, dan suka tantangan.
”Saya ini suka tantangan, suka menjadi beda dari yang lain, utamanya dalam kebaikan untuk satuan pendidikan,” kata Sutarsih.
Kepemimpinannya di SDN Karangan 2 banyak memberikan perubahan. Salah satunya meningkatnya kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SDN yang ia pimpin.
Hal ini bisa dilihat dari terpenuhinya pagi siswa baru, bahkan sebelum SDN Karangan 2 membuka pendaftaran. Dari 28 pagu siswa, SDN Karangan mendapatkan sebanyak 33 siswa.
”Kami udah dapat 33 siswa. Sudah kami stop masih ada lagi yang minta, bahkan ada yang sampai nangis ingin sekolah di SDN Karangan 2, mudah-mudahan masih bisa, ini sedang saya perjuangkan ke dinas,” jelasnya.
Baca Juga: Dr Hj Saadatul Athiyah MPd Sosok Wanita yang Utamakan Kedisipinan dalam Memimpin
Sebagai seorang pemimpin, ia memang banyak membuat gebrakan program baru. Hal ini membuat sekolahnya tampil beda dari yang lain. Pembiasaan-pembiasaan positif juga dilakukan setiap hari di sekolah di antaranya upacara bendera setiap Senin pagi. Selasa apel dan doa pagi dilanjutkan dengan senam SKJ, senam pramuka atau senam UKS.
Rabu apel dan doa pagi dilanjut dengan remo. ”80-90 persen siswa kami ahli remo karena ada guru profesional, saya dukung itu dengan melakukan kegiatan rutin khusus remo setiap Rabu.
Alhamdulillah siswa kami sering diundang untuk mengisi acara tingkat kabupaten, juga diminta untuk mengisi film dokumenter yang mengangkat kesenian tradisional ludruk,” jelasnya.
Selain itu, tiap Kamis apel dan doa pagi dilanjutkan dengan kegiatan Kamis Budaya, mengenalkan permainan tradisional dan lagu-lagu daerah kepada siswa.
Sedangkan Jumat ada kegiatan Jumis Mabrur atau Jumat Agamis Makan Buah dan Sayur. Siswa diajak untuk salat Duha dan salat Hajat, hafalan surah pendek, Asmaul Husna, salawat setelah itu makan bekal yang berisi buah dan sayur, yang harus habis wajib dimakan di tempat.
”Kami sering sekali dapat keluhan dari wali murid kalau anaknya nggak suka sayur, makanya kami buatkan agenda khusus agar mereka semangat makan sayur,” jelasnya.
Baca Juga: Hanifah Atmi Nurmala Guru SMAN Ploso Asal Desa Kabuh Jombang, Sosok Wanita Sukses Karir dan Keluarga
Untuk menarik perhatian masyarakat, ia juga sering mengadakan kegiatan yang melibatkan paguyuban wali murid. Seperti pawai budaya pada momen-momen tertentu seperti hari guru, lomba fashion show dan lomba kolase untuk siswa TK.
Ia juga berhasil mengantarkan SDN Karangan 2 sebagai sekolah dengan kemajuan terbaik tahun 2024, yang diapresiasi dengan bos kinerja sebesar Rp 22,5 juta. Dana tersebut digunakan untuk outing class, IHT (in house training) untuk guru, dan parenting untuk wali siswa. Sisanya digunakan untuk membangun taman literasi, yang membuat sekolah semakin indah dan nyaman.
Ia juga memanfaatkan jaringan luas yang ia miliki untuk memajukan sekolah. Inovasi-inovasi itu yang menarik banyak wali murid untuk menyekolahkan anak-anaknya di SDN Karangan 2. Sederet prestasi juga pernah ia torehkan. Tahun 2022 lalu ia juara 1 guru prestasi tingkat Kecamatan Bareng dan masuk 10 besar di tingkat kabupaten.
Sedangkan sebagai kepala sekolah, gebrakan-gebrakannya mampu membawanya menjadi juara 2 kepala sekolah prestasi tingkat kabupaten. ”Saya saat itu mengangkat tentang pembelajaran diferensiasi,” jelasnya.
Sutarsih juga sosok pemimpin yang mampu merangkul semua guru hingga paguyuban wali murid. Menurutnya, semua ide guru patut diapresiasi, dan melibatkan wali murid dalam setiap kegiatan juga dapat memupuk kekompakan.
Baca Juga: Dr Hj Saadatul Athiyah MPd Sosok Wanita yang Utamakan Kedisipinan dalam Memimpin
”Semua kegiatan yang kami lakukan, baik lomba-lomba, pawai, melibatkan wali murid, kita harus mampu merangkul semuanya agar kegiatan yang dilakukan tidak hanya sekadar menjalankan tugas atau kewajiban, tapi memberikan kesenangan,” jelasnya.
Selain piawai dalam memimpin lembaga, Sutarsih juga merupakan MC andal yang kerap mengisi acara setiap event PGRI, maupun kunjungan bupati di Kecamatan Bareng.
Ia belajar MC secara otodidak, juga belajar dengan Mbak Ndaru, MC kondang Jombang. Saat remaja, Sutarsih juga suka olahraga voli, bahkan masuk tim voli guru tingkat kabupaten. ”Voli ini nurun ke anak kembar saya, mereka evennya sudah tingkat provinsi, pernah juga masuk dalam tim voli Bekasi dalam Porprov Jabar,” ungkapnya. (wen/naz/ang)
Respon (3)