Pemerintahan

Pemdes Badas, Kecamatan Sumobito Berhasil Raih Terbaik I Penatausahaan Keuangan Desa

×

Pemdes Badas, Kecamatan Sumobito Berhasil Raih Terbaik I Penatausahaan Keuangan Desa

Sebarkan artikel ini
APRESIASI KINERJA: Kepala Desa Badas M. Aziz menerima piagam penghargaan dari Bupati Jombang Warsubi sebagai desa berkinerja baik ke-1 dalam penatausahaan keuangan

Desakita.co – Pemerintah Desa (Pemdes) Badas, Kecamatan Sumobito berhasil menorehkan prestasi membanggakan di bidang pengelolaan keuangan. Desa ini dinobatkan sebagai terbaik pertama dalam penatausahaan keuangan desa melalui aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes) 2025.

Penghargaan diserahkan Bupati Jombang Warsubi kepada Kepala Desa Badas M. Aziz dalam upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Alun-alun Jombang, Minggu (17/8). ”Ini bentuk komitmen kami dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas keuangan desa,” terang Kades Aziz.

Aziz menegaskan, penghargaan ini tak lepas dari buah kerja keras jajaran Pemerintah Desa Badas yang solid. Beberapa indikator yang menjadi dasar penilaian, antara lain, posting APBDesa tepat waktu, publikasi laporan realisasi anggaran (LRA) dan APBDesa, pelaporan APBDesa 2024, pelaporan APBDesa semester 1 tahun 2025, buku-buku penatausahaan balance, tagging semua kegiatan serta tepat waktu pertanggungjawaban surat permintaan pembayaran (SPP) panjar (10 hari kerja). ”Keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran pemdes,” tegasnya.

Menurutnya, penggunaan aplikasi Siskeudes dinilai memudahkan desa dalam menyusun anggaran, memantau arus kas, hingga meminimalisasi kesalahan pencatatan. Selain itu, sistem ini juga mendukung efisiensi pengelolaan dana desa untuk kegiatan dan pembangunan yang tepat sasaran. ”Desa terbantu sekali dengan adanya aplikasi ini,” bebernya.

Proses penatausahaan keuangan secara sistematis diperlukan guna mempermudah dalam memantau dan menilai kinerja pengelolaan keuangan desa, memastikan efektivitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam penggunaan dana di desa. Desa Badas memiliki empat dusun, meliputi Dusun Kwadungan, Dusun Badas, Dusun Balongerjo serta Dusun Gladakan. Seluruh wilayah tersebut telah dipetakan untuk memastikan kesesuaian penggunaan anggaran dalam mendukung perencanaan kegiatan dan pembangunan yang lebih baik. ”Hal ini diperlukan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan serta pembangunan di seluruh wilayah desa secara merata dan sesuai skala prioritas,” ujar Aziz. (dwi/naz)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *