Pendidikan

Seger! SD Negeri di Jombang Digelontor Dana Alokasi Khusus Rp 10 M Tahun Ini

×

Seger! SD Negeri di Jombang Digelontor Dana Alokasi Khusus Rp 10 M Tahun Ini

Sebarkan artikel ini
SEMANGAT: Para siswa SDN Kepanjen 2 Kecamatan Jombang saat kegiatan belajar mengajar di kelas.

Desakita.co – Tahun ini SD negeri (SDN) digelontor dana alokasi khusus (DAK) fisik dari pusat senilai Rp 10.681.896.000. Angka itu naik sekitar Rp 2 miliar jika dibandingkan dengan tahun 2023.

’’Untuk data rincinya, sekolah mana saja yang dapat DAK itu, datanya di dinas terkait,’’ kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jombang, M Nashrulloh.

Angka itu naik cukup signifikan. Bertambah sekitar Rp 2 miliar dari yang diterima SDN 2023,  Rp 8.739.556.000, untuk rehab 12 SDN.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Senen, belum mengungkapkan, DAK tahun ini untuk SDN mana saja. ’’Masih proses upload di Sirup.lkpp.go.id, ditunggu saja,’’ jelasnya.

Dibanding DAK 2022, nilai yang saat ini terbilang kecil. 2022 lalu, SDN menerima DAK Rp 20.000.456.000.

Tahun lalu, sebanyak 258 SDN mengajukan rehab fisik, melalui DAK 2024.

Seluruhnya merupakan sekolah dengan kerusakan sedang hingga berat.

Karena tidak ingin mengecewakan salah satu sekolah, dinas P dan K mengajukan seluruh proposal yang telah diterima. Utamanya sekolah dengan kategori kerusakan sedang, antara 30-40 persen.

Untuk mengajukan rehab menggunakan DAK, pihaknya selalu meminta kepada sekolah untuk memperhatikan dapodik, dan mengisi data riil sesuai dengan kondisi di lapangan.

Sekolah juga harus memanggil konsultan, untuk menganalisis kerusakan.

Setelah mendapatkan analisis itu, sekolah meminta rekomendasi kepada PUPR untuk mengajukan rehab.

’’Jadi ke konsultan dulu. Setelah mendapatkan analisis mana saja yang rusak atau kerusakannya berapa persen, baru meminta tanda tangan ke dinas PUPR untuk mengajukan atau mengusulkan proposal,’’ urai Senen.

Setelah proposal diusulkan, dinas menindaklanjuti ke pusat.

’’Tugas kita berhenti sampai mengusulkan. Semuanya kita usulkan tanpa terkecuali, yang menentukan semuanya pusat,’’ ulas Senen. (wen/jif/ang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *