Potensi

Panen Langsung dari Kebun! Begini Serunya Wisata Edukasi Petik Buah Semangka di Desa Kedawong Jombang

×

Panen Langsung dari Kebun! Begini Serunya Wisata Edukasi Petik Buah Semangka di Desa Kedawong Jombang

Sebarkan artikel ini
Pengunjung saat memetik semangka di kebun desa Kedawong Kecamatan Diwek Jombang.

Desakita.co – Musim panen semangka, dimanfaatkan warga Desa Kedawong Kecamatan Diwek untuk mendulang cuan.

Salah satunya, memanfaatkan wisata petik semangka.

Kholifatur Rosyidah, 60 pengelola kebun mengatakan, ide menjadikan lokasi kebun semangka menjadi wisata edukasi petik semangka muncul setelah budi daya semangka sukses dan berbuah lebat.

”Wisata ini baru dibuka kemarin Rabu (9/10) tujuan dibukanya wisata ini tak lain adalah untuk mengedukasi masyarakat atau pengunjung yang datang kesini,” ujarnya, Sabtu (12/10).

Di kebun seluas 2 hektare itu, ada berbagai macam semangka yang ukurannya lumayan besar. Rasanya juga manis dan segar.

Para pengunjung yang datang dapat memilih dan memetik sendiri buah yang hendak dibeli.

Baca Juga: Harga Jual Menggiurkan, Petani di Lereng Gunung Anjasmoro Wonosalam Jombang Mulai Tertarik Budi Daya Vanili

Kemudian dibawa ke pos penjagaan untuk membantu menimbang semangka yang telah dipetik

Kholifatur menambahkan, sejak mulai panen beberapa hari lalu, sedikitnya sudah 5 ton semangka yang terjual.

”Hari pertama buka itu sudah terjual 3 ton, hingga hari ini kurang lebih total 5 ton semangka terjual,” jelasnya.

Dijelaskan, untuk masuk ke wisata ini pengunjung tidak dipungut biaya.

Pengunjung juga bisa membawa pulang semangka yang telah dipetik dengan harga Rp 5.000 perkilogram.

“Harga buah kita bandrol perkilogram Rp 6 ribu untuk semangka kuning dan Rp 5 ribu untuk semangka merah.

Baca Juga: Mencicipi Durian Upit Khas Desa Wonomerto Wonosalam Jombang, Bentuknya Mungil Tapi Rasanya Mantap

Harga ini sudah termasuk lebih murah daripada harga diluaran,” jelasnya.

Sementara itu Nita, 45 , salah satu pengunjung mengaku penasaran dengan wisata petik semangka di Desa Kedawong.

“Karena tertarik saya mengajak rekan datang ke sini dan ternyata suasananya menyejukkan hati, semangkanya besar-besar dan manis,” ujar dia. (ang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *