Desakita.co – SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang di lingkup PP Darul Ulum Rejoso Kecamatan Peterongan sukses mengantarkan dua siswanya meraih juara Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat nasional 2024. Tepatnya juara 1 dan juara 2. Mereka ikut mengantarkan Jawa Timur sebagai juara umum.
’’Alhamdulillah kerja keras serta ikhtiar belajar dan doanya anak-anak bisa terkabul dengan capaian satu emas dan satu perak,’’ kata Kepala SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang, Didik Sadianto, kemarin.
Dia menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas prestasi yang telah diraih dua siswanya.
Prestasi tersebut merupakan kado terindah bagi Yayasan Darul Ulum khususnya SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang. Prestasi itu sekaligus kontribusi nyata bagi Provinsi Jawa Timur yang menjadi juara umum.
Baca Juga: Tersebar 104 Titik, 23 Desa di Jombang Tercemar Limbah B3 Abu Aluminium, Ini Rinciannya
’’Jawa Timur menjadi juara umum dengan perolehan 13 emas, 22 perak dan 21 perunggu. Dua di antaranya dari siswa kami,’’ tambahnya.
Didik juga menyampaikan terimakasih kepada para kiai Majelis Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ulum, bapak/ibu guru civitas akademika SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT, serta cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Jombang dan Dinas Pendidikan Jatim yang sudah memberikan dukungan dan pendampingan kepada siswa SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang selama mengikuti OSN.
Sebagai upaya mengantarkan siswa meraih prestasi, SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang memfasilitasi pembinaan secara intensif.
Termasuk kolaborasi dengan para alumni dan lembaga bimbingan psikologi internal Darul Ulum untuk menyiapkan mental siswa. Sehingga mereka lebih siap untuk menghadapi OSN.
’’Ada juga pelatihan daerah (pelatda) yang diadakan Dinas Pendidikan Jawa Timur di Batu. Dan itu menjadi gelaran terakhir bagi anak-anak untuk mengasah kemampuannya sebelum mengikui OSN tingkat nasional di Jakarta,’’ paparnya.
Total ada empat siswa SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT Jombang yang mewakili Jawa Timur di OSN tingkat nasional.
Maulana Yazid Al Yafi OSN bidang ekonomi. Ahura Jivan Mochtar Suhrawardi OSN bidang Biologi.
Ahmad Syifa Hakim Firmansyah periah medali emas. Serta M Khoir Azizan peraih medali perak yang mengikuti OSN bidang geografi.
Didik berharap, dengan tembusnya dua siswa di OSN tingkat nasional bisa menjadi langkah awal untuk bisa mewujudkan mimpi tembus OSN tingkat internasional.
’’Khusus dua siswa kami yang telah meraih juara OSN tingkat nasional, kita harapkan bisa lolos pelatnas untuk maju ke OSN tingkat internasional,’’ ungkapnya.
Pada OSN 2025 di Jawa Timur sebagai tuan rumah, pihaknya menargetkan bisa meraih empat medali. Saat ini, berbagai persiapan dan seleksi telah dilakukan guna mewujudkan harapan tersebut. (ang/jif)
